"Jadilah yang pertama, Ranting tidak mesti harus punya banyak kegiatan, tapi menjadi pioner itu sangat penting".
Demikianlah penggalan kalimat motivasi yang disampaikan oleh Profesor Wahyudi Siswanto saat menyampaikan materi pada acara Baitul Arqom Perayarikatan di Aula MBS SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang.
Kegiatan yang digelar Majelis Pembinaan Kader Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Malang pada hari Sabtu, 29 Juni 2024 ini mengundang peserta dari PCM dan PRM wilayah barat meliputi Wagir, Karangploso, Dau, Pujon, Ngantang dan Kasembon. Hadir perwakilan dari 6 kecamatan tersebut sebanyak hampir 60 utusan PRM dan PCM.
Wahyudi memberikan tips spirit bermuhammadiyah di PCM dan PRM. Ada empat hal yang dapat dilakukan untuk PCM dan PRM. Pertama, jadilah yang pertama, buat ide atau gagasan kegiatan yang kira-kira belum dilakukan oleh PRM atau PCM lain. Wahyudi mencontohkan masjid Jogokaryan yang memiliki ide mengumpulkan datase jamaahnya, database yang meliputi jumlah jamaah, kondisi ekonomi jamaah dan sebagainya. Dari data base itu kemudian banyak hal yang bisa dilakukan. Giat Jogokaryan kemudian ditiru oleh masjid-masjid lain seIndonesia. Oleh karenanya menjadi yabg pertama itu sangat penting. Tidak mesti dalam bidang agama, lakukan kegiatan di bidang lain baik sosial, ekonomi, pendididikan, kesehatan dan budaya, maupun lainnya.
Kedua, jadilah yang terbanyak. Contoh jualan kopi, tapi jualnya ke seluruh Indonesia dan bahkan mendunia. Berikutnya, jadilah yang terunik, dan Keempat, bikin program yang baru.
"Hilmi"
Komentar
Posting Komentar