Gedung Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar |
Panti Asuhan Putra Muhammadyah
Ulil
Abshar terdapat dua puluh
empat anak asuh yang tinggal di dalamnya. Mereka berasal dari berbagai daerah di
Indonesia, yang senantiasa meramaikan dan menghiasi
panti ini. Kegiatan rutin dan pembinaan yang berkelanjutan terus diupayakan
demi mencetak insan berkemajuan untuk masa depan.
Sudah bukan rahasia lagi jika keberadaan panti
asuhan memang diperuntukkan bagi anak-anak yang “bermasalah”. Mulai masalah
ekonomi, keluarga maupun lingkungan hidupnya yang mengancam masa depan anak
tersebut. Oleh sebab inilah panti asuhan didirikan, sebagai “bengkel manusia”
untuk memperbaiki mental, akhlaq dan budi pekerti manusia.
Panti Asuhan Putra Ulil
Abshar berdiri sejak tahun 1987 atas prakarsa Prof. Thohir
Luth, Ir Yusriansyah, H. Amrizal Arif, Bpk. Mashadi dan Bpk.
Zainuri. Pada awal berdirinya, Panti Asuhan Muhammadiyah Ulil Abshar masih
berbentuk yayasan Uli Al-Abshar, yang
masih berdiri secara independen. Pada tahun 2001 yayasan Uli Al-Abshar kemudian
berubah nama menjadi Darul Aitam lalu pada tanggal 15 November 2015 secara
resmi diserahkan kepada Persyarikatan Muhammadiyah yang diresmikan oleh Bupati
Malang, Bpk.
Rendra Kresna dan berubah nama menjadi Panti Asuhan Muhammadiyah Ulil Abshar.
Kini Panti Asuhan
Putra Muhammadiyah Ulil Abshar menjadi Panti Asuhan dibawah naungan Pimpinan
Cabang Muhammadiyah (PCM) Dau
Malang. Berlokasi di Jalan Margobasuki no.43 Jetis Mulyoagung Dau Malang. Bangunan fisik Panti
Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar
terdiri dari dua gedung asrama, masjid dan tanah seluas kurang +
7000 m2.
Kepengurusan panti terjadi secara berkesinambungan.
Kepemimpinan pertama bernama Yayasan
Uli al-Abshar dipimpin
oleh Prof. Thohir Luth, lalu berganti nama Darul Aitam
dipimpin oleh H. Amrizal Arif dilanjutkan oleh Bpk.
Muhammad Muttaqin dan saat ini dipimpin oleh bapak Alfan Ajizan, S.Pd
Kehadiran Panti Asuhan Putra Muhammadiyah
Ulil Abshar mengalami dinamika yang cukup panjang. Berdiri sebagai wujud
kepedulian masyarakat kecamatan Dau dalam menghadapi permasalahan sosial dalam
kehidupan masyarakat. Panti
Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar berdiri untuk membantu mengurangi beban
masyarakat, terutama masalah kemiskinan dan kebodohan. Perhatian utama dari Panti
Asuhan Putra Muhammdiyah Ulil Abshar adalah masalah pendidikan anak-anak,
untuk itu diberikan kebijakan kepada masyarakat miskin untuk bisa menitipkan
anak-anaknya yang nantinya akan dididik, dibina dan disekolahkan.
Perhatian
utama Panti Asuhan Muhammadiyah Ulil Abshar terhadap anak-anak dalam hal
pendidikan meliputi pendidikan umum dan pendidikan agama. Semua biaya
hidup dan kebutuhan anak-anak selama menempuh pendidikan akan ditanggung penuh
oleh Panti Asuhan Muhammadiyah Ulil Abshar. Tidak hanya pendidikan umum dan
Agama, anak asuh juga diberi pelatihan-pelatihan bermasyarakat dan berwira
usaha untuk menjadi bekal ketika telah lulus nanti.
Dinamika
perkembangan Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Ulil Abshar menunjukkan
perkembangan yang signifikan dengan dimulainya pembebasan tanah seluas 7000 m2,
pembangunan asrama II dan kemudian menyusul pembangunan sarana prasarana dan
fasilitas penunjang untuk tercapainya pendidikan yang efektif dan efisien. Program-program
pengembangan yang mampu mengantarkan anak asuhnya menjadi Kader Muhammadiyah
yang berakhlak mulia beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, berkepribadian
teguh dan mandiri, berjiwa wira usaha serta menjadi pelopor penggerak
Muhammadiyah, selalu diupayakan di panti ini. (Harrid)
Komentar
Posting Komentar